BOJONEGORO, jejakpotesi.com - Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bojonegoro hadiri Rapat Tahunan Anggota Rayon (RTAR) Ashabul Harokah Komisariat Atanwir, di balai desa Sumberrejo yang terlaksana dua hari, Sabtu-Minggu (8-9 Januari).
Acara ini merupakan salah satu bentuk pergerakan organisai untuk menjalankan forum tertinggi ditingkatan rayon, atau yang ada di fakultas dan jurusan perguruan tinggi, khususnya di kampus STAI Atanwir Bojonegoro.
Heri Siswanto, Ketua Cabang PMII Bojonegoro, Dalam sambutan mengatakan rayon adalah wadah yang tepat untuk berproses.
"Rayon adalah tempatnya kawah candra dimuka, oleh sebab itu untuk sahabat/(i) harus peka dan bisa memanfaatkan momen dimana masa-masa berproses dengan serius agar bisa tercipta SDM yang unggul" ujarnya.
Masih dalam sambutannya heri juga menegaskan bahwa saat ini kita sudah memasuki fenomena digitalisasi ini sejatinya terjadi di hampir semua sektor kehidupan manusia, hingga dalam kehidupan organisasi.
"Kita sebagai Anggota PMII harus mampu dalam menyikapi fenomena digitalisasi ini, janggan jadikan agenda tahunan ini sebatas pemilihan ketua saja, tapi harus bisa menjadi ajang perumusan strategi kaderisasi. Sebab rayon lah yang menjadi tolak ukur kaderisasi" Lanjutnya.
Acara tersebut ditutup hari minggu oleh pengurus cabang PMII Bojonegoro, Angga Sugiharto selaku sekertaris cabang sekaligus pimpinan sidang RTAR Ashabul Harokah.
Dalam penutupan RTAR sahabat angga mengatakan bahwa RTAR ini bertujuan membangun tali kebersamaan menuju jiwa profesionalitas dan rasa tanggung jawab.
"RTAR ini bukan hanya mencari ketua saja, tapi juga mampu menghasilkan gagasan-gagasan untuk kaderisasi PMII kedepan lebih maju dan inovatif khususnya di rayon Ashabul Harokah". Ungkapnya.
Kemudian, Abid Sebagai Ketua Komisariat PMII Atanwir juga mengatakan bahwa RTAR ini adalah salah satu proses membangun mahasiswa yang lebih berkompeten dalam pemilihan ketua rayon yang baru.
”Usai pemilihan ini jangan sampai menjadi perpecahan, dan ketua terpilih harus mampu merangkul calon yang tidak terpilih,” Pungkasnya. (kuh/red)
Salam pergerakan
BalasHapus