Foto, Musdes Pembangunan Jalan Akses Wisata Desa Leran. |
Jejak Potensi, Bojonegoro - Desa wisata merupakan bagian dari pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) agar menjadi desa wisata yang berkelanjutan dan berdaya saing.
Melalui Musyawarah Desa yang difasilitasi Yayasan Fospora dan diinisiatori oleh EMCL menjadi rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam program pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan infrastruktur publik di desa Leran Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro.
Kegiatan MusDes ini dihadiri sejumlah stakeholder yang terlibat diantaranya BPD, Kepala Desa, Perangkat Desa, Tim pelaksana, tokoh masyarakat, tim pendamping Fospora dan tim dari Exxonmobil Cepu Limited (EMCL) selaku pendukung dan inisiator Program Peningkatan Infrastruktur Publik yang dilaksanakan di Balaidesa Leran, selasa siang (8/8/2023)
Musyawarah Desa dilaksanakan untuk memaparkan finalisasi RAB (Rencana Anggaran Biaya) dan DED (Detail Enginering Design) yang akan digunakan dalam pelaksanaan pembangunan.
Ali Mahmud perwakilan EMCL menyampaikan bahwa spesifikasi dalam pengerjaan itu harus diutamakan dan siap untuk pertanggungjawabkan di kemudian harinya.
"Kesesuaian dan ketepatan spesifikasi harus diutamakan, karena apa yang kita lakukan akan kita pertanggungjawaban dikemudian hari." Ujar Ali Mahmud dalam sambutannya.
Masih dalam waktu yang sama, Bapak Muttabiin selaku kepala desa Leran juga menyampaikan harapan dari program ini agar dapat bermanfaat untuk lingkungan dan bisa menjadikan hal yang baik untuk kearifan lokal di Desa Leran.
Besar harapan pemerintah desa dalam berjalannya program, "Harapannya ini akan menjadi hal baik pada kearifan lokal yang ada di leran. Dan bermanfaat pada lingkungan sekitar". Ungkap Kades Leran dalam sambutanya.
Selain pembangunan jalan akses wisata Desa dalam program juga akan diadakan penanaman pohon di sekitar pembangunan jalan. (sep/kuh)
Posting Komentar
Posting Komentar