About Us

JEJAK POTENSI

Pasar Malam - Puisi

 

Kontributor: Ngeh
Jakarta,21 Januari 2018

Di Pasar Malam

Sekali waktu Ibu

membawaku ke pasar malam.

"Jaga matamu!" bisiknya.

Tapi Bu

aku ingin baju itu.

Tapi Bu

aku ingin mainan itu.

Lalu Ibu mendekapku

melarikan diri dari keramaian.

Di tempat sepi

sambil menahan kaca air di matanya

ia berkata: Kita tak ada duit!

Awal umur 19

aku berlayar meninggalkannya, sendiri.

Di kota

aku berdiri di pasar malam.

Aku ingat Ibu.

Aku ingat ia membawaku lari.

Aku ingat ia menangis.

Aku ingat

aku miskin.




Related Posts
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Posting Komentar

Open Donasi Buku

Open Donasi Buku
"Donasi Koleksi Terbaik Membantu Menyiapkan Generasi Terbaik"

Info

Info

Informasi Pemasangan Iklan

Informasi Pemasangan Iklan
Klik disini!! Pasang Baner Atau Pamflet mu disini, Jangkau lebih luas pasarmu.

JASA SABLON DTF

JASA SABLON DTF
Beli Kaos Sablon & desain terbaru dengan harga murah 2023 (Bisa Kastom Desain Sesuka Hati)

NUTRIFLAKES

NUTRIFLAKES
Sereal Umbi Garut Ekstrak Daun Kelor AMPUH ATASI MAAG, GERD, DAN ASAM LAMBUNG TANPA EFEK SAMPING

Gerakan Pangan Murah Bojonegoro

Gerakan Pangan Murah Bojonegoro
‼️ SAVE ‼️ Pemkab Bojonegoro menggelar Gerakan Pangan Murah di sejumlah wilayah Bojonegoro. Catat tanggalnya dan pastikan jadwalnya. Antrilah dengan tertib dan rapi serta jaga kondusifitas di lokasi 😊 •••Beri tau ibumu dan sebarkan di grup WhatsApp keluarga sampai RT/RW 😉

Donasi Potensi

Uang jajan buat pengembangan Jejak Potensi