Jejak Potensi, Bojonegoro - Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Tahun 2024. Acara itu dilaksanakan di Jl. Mastumapel Bojonegoro Jawa Timur. Rabu (23/10/2024)
Hadir dalam acara itu, Djoko Lukito PJ Sekda Kabupaten Bojonegoro, Forkopimda Kabupaten Bojonegoro, Kepala OPD, Danki Brimob Kompi 3 Batalyon C Pelopor, Basarnas Surabaya, Camat se Kabupaten Bojonegoro, Direktur Pertamina Ep Field Sukowati, Direktur EMCL serta undangan lainnya.
Djoko Lukito PJ Sekda Kabupaten Bojonegoro dalam sambutannya mengatakan, Setiap Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB), satu hal yang tidak boleh kita lupakan adalah pencegahan, pencegahan, dan pencegahan. Karenanya, dalam kesempatan ini saya kembali menegaskan pentingnya pencegahan dan mitigasi bencana.
“Pencegahan dan mitigasi harus menjadi ruh kesiapsiagaan bencana, yang kita peringati setiap tahun, bersamaan momentum lahirnya Undang-undang Nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Sebuah ruh yang mengubah paradigma penanggulangan bencana dari responsif menjadi preventif,” kata Djoko Lukito.
Djoko menambahkan, Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh stakeholder, atas kesungguhannya dalam mendukung Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (RPB), dengan mengajak masyarakat meningkatkan kapasitas dalam menghadapi bencana.
“Kita ketahui bersama, bahwa wilayah Kabupaten Bojonegoro, sangat rawan terhadap bencana. Antara lain bencana hidrometeorologi yang dampaknya dipicu oleh kondisi cuaca dan iklim. Antara lain, hujan lebat disertai angin kencang dan petir, serta bencana kekeringan yang bisa mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan.
Dari berbagai macam bencana yang terjadi di Kabupaten Bojonegoro, diharapkan seluruh komponen baik Pemerintah, Dunia Usaha, Masyarakat, Akademisi dan Media Masa berkolaborasi dalam menanggulangi dan mengatasi bencana karena Bencana adalah tanggung jawab bersama,” pungkasnya.
Posting Komentar
Posting Komentar